Backpacking identik dengan sesuatu yang tidak ribet dan juga simpel. Karena memang esensi dari seorang backpacker adalah orang yang melakukan traveling dengan backpacknya. Ini yang sering ditanyakan temen-temen sekitar, dan juga followers gue di instagram. Seperti "Apa aja sih yang harus kita bawa saat kita backpackeran? Ada rekomen barang-barang yang nyaman untuk di bawa?"
Oke, ini adalah referensi memilih travel gear untuk backpackeran, khususnya pemula. Kalau gue pribadi, walaupun gue perempuan gue nggak suka ribet. Nggak suka bawa banyak barang karena gue tau kemampuan gue. Nggak sanggup kalau harus memikul perasaan sendirian beban terlalu banyak, apalagi kalau backpackingnya lebih dari 7 hari.
1. Memilih Backpack yang Nyaman
 |
| Backpack from Torch |
Namanya juga melakukan backpacking, jadi hal yang terpenting adalah backpack itu sendiri. Gue emang susah banget buat milih backpack, bukan karena gue picky. Tapi untuk backpacker, tas itu menjadi permasalahan yang agak sulit. Bahkan gue sampai memasukan list "Punya backpack yang nyaman" di bucket list gue. Karena memang gaya traveling gue backpacking, jadi harus banget punya backpack yang sesuai dengan keinginan. (Baca juga: Dari Labuan Bajo ke Waerebo Mengendarai Motor)
Perjalanan gue sebelumnya yaitu Bali dan Labuan Bajo selama 10 hari. Gue membawa backpack dari Torch yaitu Glandale yang berukuran 19+2 Liter. Lho? Emangnya muat? Muat dong! Karena gue nggak mau bawa tas yang terlalu besar. Jadi Glandale ini sesuai dengan kebutuhan gue. Selain itu, banyak tempat untuk menaruh barang-barang lain dan juga tas ini bikin gue lebih keren dan stylish.
2. Pakaian yang Cocok dipakai Kapanpun.
Gue selalu bawa baju minim kalau gue backpacking lebih dari seminggu. Hitungan gue kalau seminggu, berarti gue bawa 5 baju yang bisa gue pakai berkali-kali, jadi baju ini harus banget nyaman. Tapi bukan berarti gue jorok ya! Gue selalu nyuci kalau gue backpacking lebih dari seminggu, entah itu nyuci sendiri atau laundry.
 |
| Filternya ala-ala unnie korea ya. |
Trip Bali dan Labuan Bajo gue, gue memilih untuk bawa baju yang ringan, menyerap keringat, lembut, dan bakal cocok dipakai kemanapun. Karena gue tau, gue bakalan main di pantai, hiking dan sebagainya. Jadi gue memakai baju Tunik Long Basic karena walaupun gue pakai berkali-kali tetep nyaman dan nggak bikin gerah.
Gue pribadi orangnya gampang banget kedinginan, saat gue bermalam di Waerebo gue memakai tunik ini. Kenapa? Karena dari bahannya, gue rasa bakalan cocok buat dingin maupun panas. Bahannya lumayan tebal, tapi saat gue hiking gue nggak memiliki masalah kegerahan karena menyerap keringat. Dan saat tidur, gue nggak ngerasa kedinginan. Penting banget memilih pakaian yang bahannya cocok untuk keadaan apapun.
3. Pilih Sandal atau Sepatu yang cocok dipakai Kemanapun.
Sekali lagi gue tekankan, kalau gue nggak suka sama yang ribet. Jadi gue nggak pernah yang namanya bawa sandal dan sepatu di saat yang bersamaan. Dengan berbagai pertimbangan, kalau memakai sepatu gue bakalan ribet kalau mau wudhu. Kalau gue memakai sandal, untuk hiking bakalan susah akhirnya gue memilih untuk memakai Sepatu Sandal.
Apakah memilih sepatu sandal itu mudah? Nggak juga hehe. Intinya sandal itu harus nyaman saat digunakan dan juga cocok dipakai kemanapun sesuai dengan destinasi. Karena gue akan ke pantai dan juga hiking, sandal yang tidak licin menjadi pertimbangan gue. Akhirnya gue memilih untuk menggunakan Sandal Arrafa karena pilihan warna nya yang keren dan juga nyaman digunakan dalam keadaan manapun.
 |
| Sandal penuh perjuangan, yang nemenin gue hiking di Pulau Padar. |
3 hal tersebut adalah hal terpenting gue dalam memilih travel gear. Selalu bawa barang yang penting dan tinggalkan yang sekiranya kurang penting ketimbang kamu membawa barang banyak dan nyatanya banyak yang kurang penting. Semoga bisa jadi referensi kalian!
Sandalnya lucu.. modelnya nggak kayak sandal gunung yang udah mainstream.
ReplyDeleteMemilih sepatu atau sandal emang harus super nyaman ya kalau untuk travel, beneran ih itu lucu banget sendalnya
ReplyDeleteAku naksir sepatu sandalnya mba. Nyaman banget kayanya ya
ReplyDeleteBener banget harus memilih sandal yang nyaman di pakai
ReplyDeleteIya 3 hal ini penting banget ya nyaman kaki nyaman yang di sandang dan dipandang pas foto2 hahaha
ReplyDeleteTampaknya itu sandal yg andal utk lapangan dan luar ruang ya, tdk licin pula, dan yg jg penting, memudahkan lepas pasang saat wudhu ya kak
ReplyDeleteWaah sudah ke Waerebo aja nih Mba Mardiah, mupeng saya lihatnya.
ReplyDeleteIya saya juga suka pake backpack aja sih klo mau pergi-pergi, lebih simple dan enteng jadinya.
Terima kasih referensinya. Kalo aku tiap traveling emang selalu wajib pakai alas kaki yang nyaman biar betah jalan lama lama. Udah gitu sol dan gigi si alas kaki kudu kuat. Soalnya dulu kupernah salah banget, trekking ke bukit Petak 9 Dieng pake sneakers. Melorot mulu eh. Capek dan rada bikin malu, diliatin mas mas yang nanjak juga.
ReplyDeleteYang nomor satu sama banget. Gue juga enggak suka bawa banyak barang kalau lagi backpack atau berpergian. Gak usah terlalu besar. Yang penting gimana kita ngaturnya aja. Untuk tips yang sepatu wah boleh dicoba nih tipsnya. Soalnya kadang gue suka bawa sepatu dan sendal secara bersamaan wkwk
ReplyDeleteHiking kalau nggak didukung dengan perlengkapan macam sendal itu kurang nyaman, soalnya saya pernah salah pakai sendal. Dan efeknya kaki pegel dan nggak kuat nanjak 😂😂
ReplyDeleteEh setelah nggak kuat nanjak, apalagi hanya bisa istirahat yang lain lagi pepotoan hahaha
DeleteCakep sendalnya dan kelihatannya nyaman banget yaaaa. Nggak cuma untuk jalan jauh aja tapi dipake buat sehari hari juga oke tuuuh. hihi.
ReplyDeleteSelalu salut sama orang yang bisa packing backpack sebegitunya. Heran aja gitu, pergi 10 hari, tapi muat dalam satu backpack. Nah aku kok 3 hari doang uda banyak printilannya ya kak.. Hehe.. Gak pantes banget nih dibilang anak bacpacker😅
ReplyDeleteBener mba tipsnya klo saya lbih milih pakai sneaker sih mba ketutup semua kaki nyaman.. jadi kangen traveling 😊
ReplyDeleteKalo lagi Travelling .enaknya bawa yg simpel..dan pakaian cocok di semua kondisi..biar tetap kece saat di foto he2
ReplyDeleteDiyaah, aku request dong.. Apa aja yg harus dibawa kalau mau jalan (3 malem misalnya) aku selalu bawa kebanyakan barang.. Berasa bawa karung semen 😂
ReplyDeleteWah kalau saya yg penting nyaman..seringnya sih saltum..taoi kalau enjoy n nyaman biarkan aja saya ga peduli wkwkwkw...kemana2 termasuk treking di Labuan Bajo saya pakai gamis hahaha...
ReplyDeleteSandalnya lucu ih, nyaman kali yah travelling pakai sandal itu
ReplyDeleteGalfok sama sandalnya
ReplyDelete3 hal penting banget ya ini tapi kadang kita suka anggap remeh
ReplyDeletetipsnya berguna banget nih. kalau aku nih sukanya backpack yang kompartemennya itu luas ga sempit jadi bisa lebih muat barang bawaan lebih banyak dan suka juga yg kompartemennya banyak. jadi bisa mengkategorikan barang bawaan berdasarkan kompartemennya hehe. btw sandalnya lucu deh
ReplyDeleteSaya paling suka backpaker bawa tas ransel saja, lebih praktis dan simpel.. Apalagi yg bawanya suami sendiri, hehe.. Kalo backpacker berdua saja sama suami, kami memilih model tas ransel yg memiliki muatan menyesuaikan dengan berapa hari kita dalam perjalanan..
ReplyDeleteKalau saya masih kebiasaan bawa barang banyak mbak, ribet dan akhirnya beberapa barang gak kepakai.
ReplyDeleteAku selalu berlama lama di toko travel gear nyari travel gear yang benar benar nyaman dipake. Akunya ngga terlalu penting model ama warna sih. yang penting nyaman dan tahan lama
ReplyDeleteWah, 3 tips travel yang bermanfaat. Semoga dalam waktu dekat bisa trip Bali dan Labuan Bajo gue. Akupun pasti memilih untuk bawa baju yang ringan, menyerap keringat, lembut, dan bakal cocok dipakai kemanapun.
ReplyDeleteSingkat, jelas dan padat ya kak. 3 tips yang bener2 bermnafaat banget. Ntar aku coba ah, kebetulan nih.. Ntar ada jadwal trip ke semarang beberapa hari.
ReplyDeleteBoleh dicoba nih. Biasanya bawa koper dan ngerasa kurang fleksibel, pengin juga coba backpacker-an.
ReplyDelete