Kalau kalian berlibur ke Lampung, Way kambas adalah salah satu tempat wisata yang nggak boleh kalian lewatkan. Way kambas ini sendiri adalah tempat konservasi gajah Sumatera yang merupakan hewan asli Pulau Sumatera. Luas dari taman nasional way kambas secara keseluruhan mencapai 125.000 hektar. Jumlah gajah yang ada di way kambas ini mencapai 300 gajah.
Waktu gue berwisata ke Lampung, gue kepikiran untuk datang ke way kambas pagi hari. Tapi setelah mengetahui jaraknya yang cukup jauh dari Bandar Lampung membuat gue dan yang lain datang di sore hari. Selain itu, pada sore hari para gajah dimandikan sehingga kita memilih datang sore untuk melihat secara langsung gajah saat dimandikan.
Yang paling terkenal di way kambas ini adalah pusat pelatihan gajah yang telah didirikan sejak 1985. Di pusat pelatihan gajah ini, kalian bisa melihat secara langsung bagaimana para gajah di latih untuk bisa melakukan aktivitas. Mulai dari bermain bola, tarik tambang, dan berjabat belalai.
Biaya Masuk dan Jam Operasional di Way Kambas
Gue agak sedikit kaget pas tau harga tiket masuknya, karena menurut gue masih sangat terjangkau banget! Perorang cuma dikenakan biaya Rp7000 aja dan Rp10.000 untuk biaya parkir kendaraan roda empat. Tapi ini cuma biaya tiket masuk aja yaaa. Karena pas gue masuk dan melihat banner, ternyata setiap atraksi dikenakan biaya berbeda.
( Baca juga : Tegal Mas Island, Lampung Serasa di Maldives! )
Nah buat kamu yang mau mencoba experience baru dengan gajah, kita juga bisa loh menunggangi gajah kalau kita mau! Harganya mulai dari Rp20.000 untuk satu putaran yang berjarak 50-100 meter. Untuk satu gajah bisa dinaiki 2 orang pengunjung dan 1 pawang.
Di atas ini ada gajah yang ditunggangi 4 orang mungkin karena anak kecil sehingga tetap perlu di awasi, karena ngeri juga semisal jatuh ataupun kemungkinan lainnya. Siapa yang mau mencoba menunggangi gajah? Gue dan yang lain memutuskan untuk tidak menunggangi gajah selain karena waktu, gue pribadi takut! Haha.
Untuk jam operasional Taman Nasional Way Kambas yaitu dibuka dari jam 08-00 sampai jam 18.00, seperti yang gue bilang di atas tadi kalau untuk pemandian gajah itu biasa di pagi dan juga sore hari. Kalau kalian menginap di sekitar kawasan way kambas, kalian bisa datang pagi hari karena masih cerah dan sepi. Sedangkan kalau yang jauh seperti gue, bisa memilih waktu sore hari. Tapi sekali lagi pastikan kita pulang gak terlalu larut juga ya. Tau sendiri kalau Lampung masih ramai kejahatan seperti begal. Jadi tetap safety first!
Spot Foto di Taman Nasional Way Kambas
Karena kita nggak menyewa jasa yang tersedia di Way Kambas, akhirnya kita memutuskan untuk ke penakaran gajah yang lokasinya nggak jauh dari tempat kita parkir. Pertama kita melihat dari jauh karena ada tulisan "dilarang masuk". Kita juga sempat melihat beberapa gajah sedang mandi. Dan ada yang lucu, jadi ada anak gajah gitu, dia terlihat excited banget sambil bolak-balik.
ini anak gajah yang gue maksud! :D |
Pertama kita izin sebentar untuk masuk ke penakaran gajahnya untuk berfoto di ladang luas yang dibelakangnya banyak gajah, tapi setelah itu kita pengen foto jarak dekat dengan sang gajah. Akhirnya salah satu dari teman gue ada yang minta izin untuk foto, dan alhamdulillah di kasih izin. Yay!
Berikut hasil foto-foto yang kita dapatkan di way kambas :
Nah buat kalian yang mau berlibur ke Way Kambas, jangan lupa tetap mengikuti prosedurnya yang berlaku ya. Sebelum berfoto, lebih baik izin dulu biar ada pawang yang membantu menjaga gajahnya. Karena siapa tau gajahnya ngamuk dan malah jadi celaka. Semoga bermanfaat dan bisa membantu kalian yang ingin mengunjungi Taman Nasional Way Kambas ya. Selamat berlibur!
No comments